Pendahuluan
• Untuk meningkatkan jarak jangkauan wireless LAN diperlukan antena eksternal dengan gain yang lebih tinggi dari antenna standard
• Antena eksternal High Gain harganya relative mahal
• Banyak barang-barang yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari yang dapat digunakan untuk membuat antenna High Gain dengan cara mudah dan biaya ringan
TUJUAN
Sharing pengetahuan/ pengalaman dalam hal pembuatan homebrew antenna khususnya Antenna WajanBolic dan hal-hal seputar Wireless Network
RUANG LINGKUP
Dalam Workshop ini akan dibuat Antena WajanBolic dengan N Connector dan Pigtail
SEKILAS WIRELESS/ WiFi
WiFi (Wireless Fidelity) adalah istilah generik untuk peralatan Wireless Lan atau WLAN. Biasa menggunakan keluarga standar IEEE 802.11. Oleh karena itu didukung banyak vendor.
STANDAR PROTOKOL
Peralatan wireless yang biasa digunakan adalah menggunakan standar IEEE 802.11x, dimana x adalah sub dari:
Sharing pengetahuan/ pengalaman dalam hal pembuatan homebrew antenna khususnya Antenna WajanBolic dan hal-hal seputar Wireless Network
RUANG LINGKUP
Dalam Workshop ini akan dibuat Antena WajanBolic dengan N Connector dan Pigtail
SEKILAS WIRELESS/ WiFi
WiFi (Wireless Fidelity) adalah istilah generik untuk peralatan Wireless Lan atau WLAN. Biasa menggunakan keluarga standar IEEE 802.11. Oleh karena itu didukung banyak vendor.
STANDAR PROTOKOL
Peralatan wireless yang biasa digunakan adalah menggunakan standar IEEE 802.11x, dimana x adalah sub dari:
IEEE 802.11IEEE 802.11aIEEE 802.11a 2X | 2.4GHz5GHz5GHz | 2 Mbps54 Mbps108 Mbps |
IEEE 802.11b | 2.4GHz | 11 Mbps |
IEEE 802.11b+ | 2.4GHz | 22 Mbps |
IEEE 802.11g | 2.4GHz | 54 Mbps |
DASAR HUKUM
Keputusan Mentri No.2 Tahun 2005 tentang penggunaan pita frekuensi 2400-2483.5MHz yang ditandatangani pada tanggal 5 januari 2005 aleh Mentri Perhubungan M. Hatta Rajasa.
Beberapa hal yang penting dari Keputusan Mentri No.2 Tahun 2005 adalah Anda tidak memerlukan izin stasiun radio dari pemerintah untuk menjalankan peralatan internet pada frekuensi 2.4GHz, tetapi dibatasi dengan:
1. Maksimum daya pemancar ada 100mW (20dBm).
2. Effective Isotropic Radiated Power/ EIRP di antenna adalah 36dBm
3. Semua peralatan yang digunakan harus di-approve/ disertifikasi oleh POSTEL
ANTENA WAJANBOLIC
Kenapa disebut WajanBolic?
• Wajan : penggorengan, alat dapur buat masak
• Bolic : parabolic
• WajanBolic : Antena parabolic yg dibuat dari wajan
Karena berasal dari wajan maka kesempurnaannya tidak sebanding dg antenna parabolic yg sesungguhnya. Dalam workshop akan dibuat Antena WajanBolic dengan N Connector dan Pigtail dengan pertimbangan :
Beberapa kekurangan antenna WajanBolic :
Karena berupa solid dish maka pengaruh angin cukup besar sehingga memerlukan mounting ke tower yang cukup kuat
ANTENA 2.4 GHz
Beberapa Contoh Design Antena 2.4 GHz
Kebanyakan antenna homebrew wifi yg ada di internet : antenna yagi, antenna kaleng (tincan antenna), antenna biquad, antenna helix, antenna slotted waveguide. Komponen yg selalu ada dlm design antenna-antena tsb : N-type Connector & pigtail
Konektor : N-type Male, N-type Female, RP TNC Male, RP TNC Female, Pigtail
Ok..!! kita langsung saja ke pembuatan WajanBolic
Persiapan
Peralatan dan bahan yang perlu di siapkan:
BAHAN
wajan diameter 36″ (semakin besar diametr semakin bagus)
1. PVC paralon tipis diameter 3″ 1 meter
2. Doff 3″ (tutup PVC paralon) 2 buah
3. Aluminium foil
4. Baut + mur ukuran 12 atau 14
5. N Connector female
6. kawat tembaga no.3
7. Double tape + lakban
PERALATAN
• Penggaris
• Pisau/ Cutter
• Solder + timah nya
• Gergaji besi
Keputusan Mentri No.2 Tahun 2005 tentang penggunaan pita frekuensi 2400-2483.5MHz yang ditandatangani pada tanggal 5 januari 2005 aleh Mentri Perhubungan M. Hatta Rajasa.
Beberapa hal yang penting dari Keputusan Mentri No.2 Tahun 2005 adalah Anda tidak memerlukan izin stasiun radio dari pemerintah untuk menjalankan peralatan internet pada frekuensi 2.4GHz, tetapi dibatasi dengan:
1. Maksimum daya pemancar ada 100mW (20dBm).
2. Effective Isotropic Radiated Power/ EIRP di antenna adalah 36dBm
3. Semua peralatan yang digunakan harus di-approve/ disertifikasi oleh POSTEL
ANTENA WAJANBOLIC
Kenapa disebut WajanBolic?
• Wajan : penggorengan, alat dapur buat masak
• Bolic : parabolic
• WajanBolic : Antena parabolic yg dibuat dari wajan
Karena berasal dari wajan maka kesempurnaannya tidak sebanding dg antenna parabolic yg sesungguhnya. Dalam workshop akan dibuat Antena WajanBolic dengan N Connector dan Pigtail dengan pertimbangan :
Beberapa kekurangan antenna WajanBolic :
Karena berupa solid dish maka pengaruh angin cukup besar sehingga memerlukan mounting ke tower yang cukup kuat
ANTENA 2.4 GHz
Beberapa Contoh Design Antena 2.4 GHz
Kebanyakan antenna homebrew wifi yg ada di internet : antenna yagi, antenna kaleng (tincan antenna), antenna biquad, antenna helix, antenna slotted waveguide. Komponen yg selalu ada dlm design antenna-antena tsb : N-type Connector & pigtail
Konektor : N-type Male, N-type Female, RP TNC Male, RP TNC Female, Pigtail
Ok..!! kita langsung saja ke pembuatan WajanBolic
Persiapan
Peralatan dan bahan yang perlu di siapkan:
BAHAN
wajan diameter 36″ (semakin besar diametr semakin bagus)
1. PVC paralon tipis diameter 3″ 1 meter
2. Doff 3″ (tutup PVC paralon) 2 buah
3. Aluminium foil
4. Baut + mur ukuran 12 atau 14
5. N Connector female
6. kawat tembaga no.3
7. Double tape + lakban
PERALATAN
• Penggaris
• Pisau/ Cutter
• Solder + timah nya
• Gergaji besi
1.
Siapkan material atau bahan membuat antena wajan bolic / antena wajan
holic : USB WLAN, wajan / penggorengan, pipa pralon 3?, pipa pralon
1.25? dan dop pralon, kabel USB yang di perpanjang dan USB Extender
jika di perlukan.
2.
Siapkan dop ( tutup ) paralon 3′. Lubangi wajan sebesar baut untuk
menempelkan dop ( tutup ) paralon 3′ tersebut. Kemudian pasang dop (
tutup ) paralon 3′ ke dasar wajan. hasilnya akan seperti dibawah ini :
3. Jika dilihat dari belakang, body wajan tersebut akan tampak kelihatan montok dengan ekornya ( baut ). Hehehehe….
4. Siapkan Modem USB WLAN anda. Tutup modem USB WLAN dengan karet untuk melindunginya dari hujan.
5. Masukan karet pelindung ke modem USB WLAN, sehingga hasilnya akan menjadi seperti dibawah ini :
6.
Siapkan dop ( tutup ) paralon 1,25′. Masukan modem USB WLAN yang
dilindungi karet ke paralon 1.25′ sebagai dudukan. Posisikan modem USB
WLAN sekitar 5.3 cm dari ujung paralon yang paling jauh dari wajan.
7. USB modem WLAN pada paralon, jika dilihat dari ujung yang lain :
8.
Siapkan dop ( tutup ) paralon 3′ dan dop ( tutup ) paralon 1,25′.
Lapisi dinding dalam dop ( tutup ) paralon 3′ dengan lakban aluminium
atau alumunium foil dan tempelkan dop ( tutup ) paralon 1,25′ diatasnya.
Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar dibawah ini :
9.
Siapkan paralon 3′ sepanjang 20cm dan lapisi permukaan luar dengan
lakban aluminium atau alumunium foil tapi jangan sampai ujung. Sisakan
beberapa sentimeter yang dihitung dari fokus wajan. Lubangi paralon 3′
sekitar 5.3 cm dari ujung, untuk connector modem USB WLAN.
10.
modem USB WLAN sudah dimasukan ke paralon. ujung modem USB WLAN akan
tampak keluar pada jarak sekitar 5.3 cm dari ujung paralon.
11. Masukan/ pasang dop ( tutup ) paralon 3′ ke ujung paralon yang lebih dekat dengan modem USB WLAN.
12. Masukan ujung paralon yang satunya ke dop ( tutup ) paralon 3′ yang sudah dibautkan ke wajan tadi.
13.
Antena wajan bolic / wajan holic selesai. Sambungkan kabel USB yang
sudah di perpanjang dengan kabel UTP. Antena wajan bolic atau antena
wajan holic siap digunakan. Akan tampak seperti dibawah ini :
Cara diatas bisa dicoba untuk menambah signal GPRS, 3G atau HSDPA pada modem yang dipakai buat koneksi internet.
SELAMAT MENCOBA YA ^_^
Sumber : belajaraffiliasi.com
0 komentar:
Posting Komentar